Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

7 Fakta Pembunuhan Dini Nurdiani, Motifnya Cemburu dan Cinta Segitiga

Korban ditemukan meninggal dunia di kawasan Jatisampurna, Kota Bekasi, setelah sebelumnya dilaporkan hilang usai pamit mengikuti acara buka puasa bersama pada 26 April 2022

"Setelah kami lakukan penyelidikan dan kami bekerja sama dengan Polres Metro Bekasi Kota, alhamdulillah semalam kami berhasil mengamankan tersangka," ujar Kapolsek Cengkareng Kompol Ardhie Dimasetyo, dikutip dari Kompas.com, Sabtu (14/5/2022).

Diketahui NU nekat melakukan pembunuhan tersebut karena cemburu mengetahui korban berpacaran dengan suaminya.

Berikut fakta pembunuhan Dini Nurdiani yang dihimpun Kompas.com. 

1. Motif cemburu dan cinta segitiga

Dikutip dari TribunNews 14 Mei 2022, Dini dibunuh oleh seorang wanita berinisia NU (36).

Tersangka nekat melakukan pembunuhan diduga karena cemburu korban menjalin hubungan dengan suaminya.

Pelaku kesal karena korban berpacaran dengan suaminya yang telah memiliki 3 orang anak.

"Jadi tersangka ini sudah berumah tangga, namun suaminya ada hubungan dengan korban. Setelah baca SMS pada malam hari, melihat adanya komunikasi yang sering, tersangka cemburu. Kemudian mempunyai niat untuk menghabisi," kata Ardhie.

2. Pelaku menghubungi korban dengan HP suaminya

Kapolsek Cengkareng Kompol Ardhie Demasetyo mengatakan bahwa korban dihubungi dengan nomor suami pelaku.

"Korban ini dihubungi oleh tersangka, dengan meminjam ponsel dari suaminya, setelah minjam ponsel dari suaminya dia WhatsApp korban," kata Ardhie.

Korban dan pelaku kemudian bertemu di halte bus di Kawasan Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta Timur.


3. Korban dijemput pelaku di halte

Menurut Ardhie, korban tidak mengenali tersangka sebagai istri pacarnya.

Saat pelaku menghubungi korban dan bertemu di halte, pelaku mengaku sebagai teman kerja pacarnya.

Karena itulah korban tidak menaruh curiga kepada orang yang mengaku sebagai teman kerja pacarnya.

4. Pembunuhan dilakukan di Perumahan Cibubur

Ardhie mengatakan saat bertemu dengan pelaku, korban kemudian diajak menuju ke perumahan di daerah Cibubur, Bekasi Kota.

Di dalam rumah tersebut pelaku telah menyiapkan alat-alat untuk menjalankan aksinya membunuh korban.

Korban kemudian ditusuk di bagian perut setelah dipukul beberapa kali.

5. Korban membuang alat bukti di dekat TKP

Menurut Ardhie, pelaku lekas berganti pakaian usai melakukan aksinya.

Usai berganti baju pelaku kemudian menemui suaminya dan pura-pura tidak terjadi apa—apa.

"Setelah itu alat-alat yang dipakai untuk melakukan kejahatannya dibuang di dekat TKP, makannya kemarin kita bersama Reskrim Polres Metro Bekasi Kota menyisir untuk mencari alat bukti yang digunakan oleh tersangka," ungkap Ardhie.

6. Jenazah Dini ditemukan tanggal 13 Mei 2022

Dini pamit berbuka puasa tanggal 26 April 2022, kemudian dilaporkan hilang oleh keluarganya pada tanggal 29 April 2022.

Dikutip dari Kompas.TV, Sabtu (14 Mei 2022) pelaku melakukan aksi jahatnya pada tanggal 26 April 2022 pukul 18.10 WIB.

Dini kemudian ditemukan tewas di kawasan Cibubur, Bekasi, Jawa Barat pada Jumat (13/5/2022).

7. Tersangka diancam hukuman 20 tahun penjara

Akibat perbuatannya NU dipersangkakan pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana dan 338 KUHP tentang pembunuhan dengan ancaman maksimal 20 tahun penjara.

Adapun saat ini suami tersangka berstatus sebagai saksi.

https://www.kompas.com/tren/read/2022/05/15/210000365/7-fakta-pembunuhan-dini-nurdiani-motifnya-cemburu-dan-cinta-segitiga

Terkini Lainnya

Harga Elpiji dan Tarif Listrik Mei 2024

Harga Elpiji dan Tarif Listrik Mei 2024

Tren
Penjelasan Pertamina soal Kebakaran Honda Civic LX di SPBU Wonogiri

Penjelasan Pertamina soal Kebakaran Honda Civic LX di SPBU Wonogiri

Tren
Fakta Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi karena Konsumsi Ganja

Fakta Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi karena Konsumsi Ganja

Tren
Benarkah Hamil Ubah Kondisi Organ dan Lebih Rentan Terkena Penyakit Usai Melahirkan?

Benarkah Hamil Ubah Kondisi Organ dan Lebih Rentan Terkena Penyakit Usai Melahirkan?

Tren
Deret Kader PDI-P yang Keluar Sepanjang Pemilu 2024, Terbaru Jokowi dan Gibran

Deret Kader PDI-P yang Keluar Sepanjang Pemilu 2024, Terbaru Jokowi dan Gibran

Tren
Mengenal Satyalancana Karya Bhakti Praja yang Akan Diberikan Jokowi ke Gibran dan Bobby

Mengenal Satyalancana Karya Bhakti Praja yang Akan Diberikan Jokowi ke Gibran dan Bobby

Tren
Alasan Ganjar-Mahfud Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran sebagai Presiden dan Wakil Presiden

Alasan Ganjar-Mahfud Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran sebagai Presiden dan Wakil Presiden

Tren
Badan Gampang Gatal dan Ruam padahal Sudah Mandi, Ini Penyebabnya

Badan Gampang Gatal dan Ruam padahal Sudah Mandi, Ini Penyebabnya

Tren
Jokowi Akan Berikan Satyalancana kepada Gibran dan Bobby, Ini Alasannya

Jokowi Akan Berikan Satyalancana kepada Gibran dan Bobby, Ini Alasannya

Tren
Daftar Partai Koalisi Prabowo-Gibran Usai Ditetapkan Jadi Presiden dan Wakil Presiden Terpilih

Daftar Partai Koalisi Prabowo-Gibran Usai Ditetapkan Jadi Presiden dan Wakil Presiden Terpilih

Tren
Mengapa Burung Tidak Mempunyai Gigi? Berikut Penjelasannya Menurut Sains

Mengapa Burung Tidak Mempunyai Gigi? Berikut Penjelasannya Menurut Sains

Tren
Pidato Prabowo Usai Ditetapkan Menjadi Presiden Terpilih 2024-2029

Pidato Prabowo Usai Ditetapkan Menjadi Presiden Terpilih 2024-2029

Tren
Resmi Ditetapkan sebagai Presiden dan Wakil Presiden Terpilih, Kapan Prabowo-Gibran Dilantik?

Resmi Ditetapkan sebagai Presiden dan Wakil Presiden Terpilih, Kapan Prabowo-Gibran Dilantik?

Tren
Kepada Anies dan Muhaimin, Prabowo: Saya Pernah di Posisi Anda

Kepada Anies dan Muhaimin, Prabowo: Saya Pernah di Posisi Anda

Tren
Mengenal Hutan Hujan dan Mengapa Keberadaannya Sangat Penting bagi Masyarakat Global

Mengenal Hutan Hujan dan Mengapa Keberadaannya Sangat Penting bagi Masyarakat Global

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke