Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Fitur-fitur Baru WhatsApp: Emoji Baru hingga Tambah Jumlah Anggota Grup

KOMPAS.com - Aplikasi chatting populer WhatsApp kembali memberikan inovasi bagi penggunanya.

Mereka meluncurkan 3 fitur baru bagi pengguna WhatsApp yang sudah memperbarui aplikasi ke versi terbarunya.

Fitur-fitur baru ini merangkap penambahan kapasitas anggota grup yang semakin banyak, peningakatan ukuran file yang akan dikirim, dan emoji terbaru.

Berikut rincian fitur terbaru WhatsApp:

1. Bisa ajak 512 orang ke dalam grup

Dikutip dari Financial Express, Jumat (6/5/2022), WhatsApp mengumumkan dalam situs resminya bahwa mereka menggandakan ukuran maksimum obrolan grup.

Penggandaan yang dimaksud yakni mereka menjadikan batas banyaknya orang yang bisa bergabung dalam suatu grup menjadi 512 orang.

Sebelumnya, grup bisa diisi penuh dengan kapasitas 256 orang saja.

Dengan begitu, grup bisa semakin ramai karena lebih banyak anggota yang bergabung di dalamnya.

2. Batas berbagi file hingga 2 GB

Selain itu, WhatsApp juga meningkatkan kemampuan untuk berbagi file hingga 2 GB atau 2.000 MB.

Pada versi sebelumnya, WhatsApp hanya mampu membatasi pengiriman file sebesar 100 MB saja.

Dengan ukuran kapasitas yang lebih besar, hal ini memungkinkan kolaborasi yang jauh lebih mudah pada proyek dan berbagi video.

3. Emoji baru ke semua pengguna

Dilansir dari Techradar, Sabtu (7/5/2022), pendiri dan CEO Meta Mark Zuckerberg pada Kamis (5/5/2022) mengumumkan, peluncuran fitur reaksi emoji.

Fitur utama yang banyak diminta ini adalah upaya WhatsApp untuk memperkenalkan reaksi emoji, sehingga pengguna dapat dengan mudah bereaksi terhadap pesan dengan cara yang menyenangkan dan ramah.

Keberagaman reaksi emoji atau emoji baru ini sangat berguna bagi mereka yang tidak ingin mengacaukan obrolan dengan terlalu banyak teks pesan.

Namun sayangnya bagi mereka yang ingin benar-benar mengekspresikan diri dengan berbagai emosi, WhatsApp hanya memberi pengguna acungan jempol, hati, tawa, kejutan, tangisan, dan emoji tangan terlipat untuk bereaksi.

Tak hanya itu, mereka juga memperluas jangkauan emoji dan warna kulit yang tersedia sebagai reaksi ke depannya.

Fitur "Communities"

Meta yang merupakan induk dari aplikasi WhatsApp, pertama kali memperkenalkan fitur tersebut pada pertengahan April bersama beberapa fitur lainnya, termasuk "Communities" atau "Komunitas", yang dijadwalkan akan segera hadir.

Pemilik WhatsApp Meta Platforms ini mengatakan pada bulan lalu bahwa fitur-fitur ini akan segera hadir.

“Kami sangat senang untuk berbagi bahwa reaksi emoji sekarang tersedia di versi terbaru aplikasi,” kata WhatsApp dalam sebuah situs resminya.

“Reaksinya menyenangkan, cepat, dan juga mengurangi kelebihan beban dalam kelompok. Kami akan terus meningkatkannya dengan menambahkan ekspresi yang lebih luas lagi di masa mendatang,” imbuhnya.

https://www.kompas.com/tren/read/2022/05/08/140000365/fitur-fitur-baru-whatsapp--emoji-baru-hingga-tambah-jumlah-anggota-grup

Terkini Lainnya

Ini Daftar Kenaikan HET Beras Premium dan Medium hingga 31 Mei 2024

Ini Daftar Kenaikan HET Beras Premium dan Medium hingga 31 Mei 2024

Tren
Ramai soal Nadiem Akan Wajibkan Pelajaran Bahasa Inggris, Ini Kata Kemendikbud Ristek

Ramai soal Nadiem Akan Wajibkan Pelajaran Bahasa Inggris, Ini Kata Kemendikbud Ristek

Tren
Media Korsel Soroti Pertemuan Hwang Seon-hong dan Shin Tae-yong di Piala Asia U23

Media Korsel Soroti Pertemuan Hwang Seon-hong dan Shin Tae-yong di Piala Asia U23

Tren
10 Ras Anjing Pendamping yang Cocok Dipelihara di Usia Tua

10 Ras Anjing Pendamping yang Cocok Dipelihara di Usia Tua

Tren
5 Manfaat Kesehatan Daging Buah Kelapa Muda, Salah Satunya Menurunkan Kolesterol

5 Manfaat Kesehatan Daging Buah Kelapa Muda, Salah Satunya Menurunkan Kolesterol

Tren
Viral, Video Sopir Bus Cekcok dengan Pengendara Motor di Purworejo, Ini Kata Polisi

Viral, Video Sopir Bus Cekcok dengan Pengendara Motor di Purworejo, Ini Kata Polisi

Tren
PDI-P Laporkan Hasil Pilpres 2024 ke PTUN Usai Putusan MK, Apa Efeknya?

PDI-P Laporkan Hasil Pilpres 2024 ke PTUN Usai Putusan MK, Apa Efeknya?

Tren
UKT Unsoed Tembus Belasan-Puluhan Juta, Kampus Sebut Mahasiswa Bisa Ajukan Keringanan

UKT Unsoed Tembus Belasan-Puluhan Juta, Kampus Sebut Mahasiswa Bisa Ajukan Keringanan

Tren
Sejarah dan Makna Setiap Warna pada Lima Cincin di Logo Olimpiade

Sejarah dan Makna Setiap Warna pada Lima Cincin di Logo Olimpiade

Tren
Ramai Anjuran Pakai Masker karena Gas Beracun SO2 Menyebar di Kalimantan, Ini Kata BMKG

Ramai Anjuran Pakai Masker karena Gas Beracun SO2 Menyebar di Kalimantan, Ini Kata BMKG

Tren
Kenya Diterjang Banjir Bandang Lebih dari Sebulan, 38 Meninggal dan Ribuan Mengungsi

Kenya Diterjang Banjir Bandang Lebih dari Sebulan, 38 Meninggal dan Ribuan Mengungsi

Tren
Dari Jakarta ke Penang, WNI Akhirnya Berhasil Obati Katarak di Korea

Dari Jakarta ke Penang, WNI Akhirnya Berhasil Obati Katarak di Korea

Tren
Warganet Kaitkan Kenaikan UKT Unsoed dengan Peralihan Menuju PTN-BH, Ini Penjelasan Kampus

Warganet Kaitkan Kenaikan UKT Unsoed dengan Peralihan Menuju PTN-BH, Ini Penjelasan Kampus

Tren
Israel Diduga Gunakan WhatsApp untuk Targetkan Serangan ke Palestina

Israel Diduga Gunakan WhatsApp untuk Targetkan Serangan ke Palestina

Tren
Apa Itu Asuransi? Berikut Cara Kerja dan Manfaatnya

Apa Itu Asuransi? Berikut Cara Kerja dan Manfaatnya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke