Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Cara Mengenali Gejala Kanker Payudara, Bisa Menyerang Pria dan Wanita

KOMPAS.com - Kanker payudara merupakan salah satu penyakit mematikan yang dapat menyerang siapa saja, baik pria maupun wanita. 

Mengetahui dan mengenali gejala kanker payudara sedini mungkin akan lebih baik bagi pasien untuk mendapatkan perawatan. 

Sehingga kesempatan atau peluang sembuh dari kanker payudara bisa lebih besar. 

Pemeriksaan ini sebaiknya dilakukan setiap bulan, atau bisa 7-10 setelah hari pertama menstruasi.

Berikut langkah melakukan Sadari.

1. Dilihat melalui cermin

Berdiri di depan cermin dan angkat tangan. Saat melakukan langkah ini, pastikan bahu lurus sejajar.

Setelah itu, letakan tangan pada pinggang.

Cermati kedua payudara apakah simetris atau tidak, adanya perubahan bentuk atau warna, pembengkakan dan atau perubahan pada puting.

Kelainan yang mungkin ditemukan adalah benjolan, kerutan, posisi puting tidak normal, struktur kulit, atau kemerahan.

2. Posisi payudara

Angkat kedua lengan di belakang kepala dan dorong siku ke depan.

Hal ini dilakukan untuk melihat apakah ada kelainan pada payudara.

Payudara yang normal, keduanya akan terangkat secara bersamaan.

3. Rasakan benjolan

Cara berikutnya bisa dengan meraba bagian payudara. Gunakan ujung jari dan tekan secara perlahan permukaan payudara.

Rasakan apakah ada benjolan pada payudara atau tidak.

Raba setiap permukaan payudara dengan beberapa pola, seperti melingkar, kanan ke kiri, atas ke bawah, tengah ke samping atau hingga ketiak.

4. Peras puting dengan perlahan

Amati apakah ada cairan yang keluar atau tidak. Apabila cairan yang keluar berwarna putih, kuning atau darah, hal tersebut menunjukan payudara yang tidak normal.

5. Bungkukan badan dan lihat pada depan cermin

Amati dan raba apakah ada perubahan tertentu pada payudara Anda atau tidak.

6. Periksa payudara dengan keadaan berbaring

Beri bantalan pada sisi payudara yang akan diperiksa. Letakan tangan pada belakang kepala. Setelah itu, gunakan ujung jari untuk melakukan pemeriksaan.


Ciri-ciri kanker payudara tahap awal

Pada beberapa kasus, ciri-ciri kanker payudara tahap awal bisa tidak menimbulkan gejala apapun.

Namun, dokter bisa mengidentifikasi benjolan di payudara tersebut apakah suatu kanker atau bukan dengan alat mammogram.

Mengutip Kompas.com, (14/7/2020), berikut ciri-ciri kanker payudara tahap awal yang perlu diketahui:

  1. Perubahan tekstur kulit payudara
  2. Keluar cairan dari puting
  3. Lesung pipit di payudara
  4. Perubahan kelenjar getah bening
  5. Nyeri pada payudara
  6. Puting susu tenggelam
  7. Kulit payudara kemerahan atau memar
  8. Payudara bengkak

Faktor risiko kanker payudara

Sementara itu, baik perempuan maupun laki-laki bisa mencermati dan memahami apa saja risiko terjadinya kanker payudara pada seseorang, seperti:


Cara mencegah kanker payudara

Melansir Mayo Clinic, beberapa faktor risiko, seperti memiliki riwayat keluarga dengan kanker payudara, tidak dapat diubah.

Namun, ada perubahan gaya hidup yang dapat Anda lakukan untuk menurunkan risikonya. 

Berikut ini adalah beragam cara mencegah atau mengurangi risiko kanker payudara yang dapat dilakukan dirangkum dari Kompas.com:

1. Hindari alkohol

Berdasarkan penelitian tentang pengaruh alkohol pada risiko kanker payudara, Anda direkomendasikan untuk dapat membatasi konsumsi alkohol.

Hal itu dikarenakan, bahkan dalam jumlah kecil saja, konsumsi alkohol dapat meningkatkan risiko terkena kanker payudara. 

2. Berhenti merokok

Bukti menunjukkan adanya hubungan antara merokok dan risiko kanker payudara, terutama pada wanita pramenopause.

3. Menjaga berat badan

Kelebihan berat badan atau obesitas meningkatkan risiko kanker payudara. Ini terutama benar jika obesitas terjadi di kemudian hari, terutama setelah menopause.

4. Menyusui

Bagi seorang ibu, menyusui mungkin memainkan peran dalam pencegahan kanker payudara. Semakin lama Anda menyusui, semakin besar efek perlindungannya. 

5. Batasi dosis dan durasi terapi hormon

Terapi hormon kombinasi selama lebih dari tiga sampai lima tahun meningkatkan risiko kanker payudara.

Jika Anda menggunakan terapi hormon untuk gejala menopause, tanyakan kepada dokter tentang pilihan lain. Anda mungkin dapat mengelola gejala Anda dengan terapi dan pengobatan nonhormonal. 

6. Menjaga pola makan

Makan makanan yang sehat dapat menurunkan risiko beberapa jenis kanker, diabetes, penyakit jantung, dan stroke.

Menjaga berat badan yang sehat juga merupakan faktor kunci dalam pencegahan kanker payudara.

7. Pemilihan kontrasepsi yang tepat

Ada beberapa bukti mengungkap bahwa kontrasepsi hormonal seperti penggunaan pil KB dan IUD yang melepaskan hormon, dapat meningkatkan risiko kanker payudara.

Tapi perlu diingat, risikonya tergolong sangat kecil dan berkurang setelah Anda berhenti menggunakan kontrasepsi hormonal.

(Sumber: Kompas.com/Ellyvon Pranita, Mahardini Nur Afifah | Editor: Gloria Setyvani Putri, Mahardini Nur Afifah)

https://www.kompas.com/tren/read/2022/01/23/160000765/cara-mengenali-gejala-kanker-payudara-bisa-menyerang-pria-dan-wanita

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke