Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

CDC: Warga AS yang Telah Divaksin Penuh Bisa Berkumpul Tanpa Masker, Ini Syaratnya

KOMPAS.com - Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit atau Centers for Disease Control and Prevention (CDC) Amerika Serikat mengeluarkan panduan bagi seseorang yang telah mendapat vaksinasi Covid-19 secara penuh.

Disebutkan, seseorang yang telah divaksinasi penuh dapat mengunjungi sesama orang-orang yang telah divaksinasi tanpa diharuskan memakai masker.

Selain itu, bisa juga berkumpul dengan sekelompok kecil orang yang tidak divaksinasi dalam beberapa keadaan tertentu. Seperti tidak memiliki kondisi medis mendasar yang membuat mereka berisiko tinggi terkena Covid-19.

Memakai masker dan jaga jarak

Meskipun demikian, seseorang yang telah divaksin harus tetap melakukan tindakan pencegahan keamanan penting yang diperlukan.

Di antaranya harus terus memakai masker saat berada di tempat umum, menghindari keramaian dan mengambil tindakan pencegahan saat berkumpul dengan orang yang tidak divaksinasi dan berisiko tinggi terkena penyakit serius akibat Covid-19.

Dijelaskan, seseorang disebut mendapat vaksinasi secara penuh ketika telah menerima dua  dosis vaksin sesuai aturan dan telah melewati masa dua minggu pasca pemberian dosis terakhir.

Di Amerika Serikat, mereka menggunakan vaksin Pfizer atau Moderna. Sementara vaksin Johnson & Johnson hanya diberikan satu dosis. 

Detil panduan disampaikan dalam rilis resmi yang dikeluarkan pada Senin (8/3/2021) dan dapat dilihat lama CDC.

Panduan awal

Kebijakan yang dikeluarkan CDC ini sekaligus menjadi panduan awal bagi warga AS yang ingin kembali memulai kegiatan normal seperti sedia kala, meski status pandemi masih belum dicabut.

"Kami tahu orang-orang ingin mendapatkan vaksinasi sehingga dapat kembali melakukan hal-hal yang mereka sukai dengan orang yang mereka cintai,” kata Direktur CDC, Rochelle P. Walensky.

Untuk saat ini, orang yang telah mendapat vaksinasi secara penuh dapat menjalankan beberapa kegiatan dari rumah masing-masing. Sementara untuk beraktivitas di luar rumah, mereka masih tetap harus menerapkan protokol kesehatan.

CDC menyebut panduan ini didasarkan pada bukti sains terbaru dan kemungkinan panduan akan terus dikembangkan, karena kondisi pandemi dan bukti ilmiah yang juga terus bergerak.

Rekomendasi CDC

Lebih detail, CDC memberikan sejumlah rekomendasi apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan seseorang yang telah mendapat vaksin lengkap saat bertemu dengan orang lain, baik yang juga sudah menerima vaksin secara lengkap, maupun yang tidak dapat menerima vaksin.

Di antaranya, seseorang yang sudah selesai menerima vaksin Covid-19, maka bisa mengunjungi orang lain yang juga sudah selesai divaksinasi Covid-19.

Kunjungan ini bisa dilakukan di dalam ruangan tanpa menggunakan masker atau dengan jarak 6 kaki (sekitar 1,8 meter).

Hal yang sama (bertemu dalam ruangan tanpa masker atau jaga jarak 1,8 m) bisa dilakukan jika di dalam keluarga yang dikunjungi ada anggota yang belum mendapatkan vaksin, selama mereka tidak memiliki risiko penyakit berat, atau jika pun ada risiko itu masih terbilang ringan.

Selain itu, juga tidak perlu melakukan karantina dan tes apabila tidak menunjukkan gejala Covid-19 setelah kontak dengan orang lain yang mengidap Covid-19.

Protokol kesehatan

Sementara itu, juga harus tetap menerapkan protokol kesehatan, meski sudah selesai menerima vaksin Covid-1 dalam beberapa kondisi.

Protokol kesehatan ini harus dilakukan ketika berada di ruang publik, bertemu dengan banyak orang yang belum divaksinasi, atau ketika berada di dekat orang yang tidak bisa divaksinasi dan memiliki risiko tinggi mengalami sakit yang parah apabila terpapar Covid-19.

Ada pun protokol kesehatan itu adalah sebagai berikut:

  • Memakai masker
  • Jaga jarak minimal 1,8 meter
  • Hindari tatap muka yang melibatkan kerumunan dalam ukuran sedang dan besar
  • Lakukan tes jika mengalami gejala Covid-19.
  • Ikuti panduan yang dikeluarkan oleh masing-masing kantor/lembaga tempat Anda bekerja
  • Ikuti persyaratan dan rekomendasi perjalanan dari badan kesehatan terkait

Semua ini adalah panduan pertama untuk orang-orang yang sudah mendapatkan vaksinasi kembali memulai aktivitasnya.

"Aksi hari ini merepresentasikan langkah awal yang penting. Ini bukan tujuan akhir kita. Saat semakin banyak orang divaksinasi, level infeksi Covid-19 menurun di masyarakat, dan saat pemahaman kita tentang imunitas Covid-19 berkembang, kita akan memperbarui rekomendasi ini kepada publik," kata Walensky, dikutip dari CNN, Senin (8/3/2021).

https://www.kompas.com/tren/read/2021/03/09/111500765/cdc-warga-as-yang-telah-divaksin-penuh-bisa-berkumpul-tanpa-masker-ini

Terkini Lainnya

KAI Sediakan Fitur 'Connecting Train' untuk Penumpang yang Tidak Dapat Tiket di Stasiun

KAI Sediakan Fitur "Connecting Train" untuk Penumpang yang Tidak Dapat Tiket di Stasiun

Tren
Daftar Dugaan Keterlibatan Keluarga SYL dalam Pencucian Uang, Digunakan untuk Skincare dan Renovasi Rumah

Daftar Dugaan Keterlibatan Keluarga SYL dalam Pencucian Uang, Digunakan untuk Skincare dan Renovasi Rumah

Tren
Daftar Keluarga Jokowi yang Terima Penghargaan, Terbaru Bobby Nasution

Daftar Keluarga Jokowi yang Terima Penghargaan, Terbaru Bobby Nasution

Tren
Benarkah Tidur di Kamar Tanpa Jendela Berakibat TBC? Ini Kata Dokter

Benarkah Tidur di Kamar Tanpa Jendela Berakibat TBC? Ini Kata Dokter

Tren
Ini Daftar Kenaikan HET Beras Premium dan Medium hingga 31 Mei 2024

Ini Daftar Kenaikan HET Beras Premium dan Medium hingga 31 Mei 2024

Tren
Ramai soal Nadiem Akan Wajibkan Pelajaran Bahasa Inggris, Ini Kata Kemendikbud Ristek

Ramai soal Nadiem Akan Wajibkan Pelajaran Bahasa Inggris, Ini Kata Kemendikbud Ristek

Tren
Media Korsel Soroti Pertemuan Hwang Seon-hong dan Shin Tae-yong di Piala Asia U23

Media Korsel Soroti Pertemuan Hwang Seon-hong dan Shin Tae-yong di Piala Asia U23

Tren
10 Ras Anjing Pendamping yang Cocok Dipelihara di Usia Tua

10 Ras Anjing Pendamping yang Cocok Dipelihara di Usia Tua

Tren
5 Manfaat Kesehatan Daging Buah Kelapa Muda, Salah Satunya Menurunkan Kolesterol

5 Manfaat Kesehatan Daging Buah Kelapa Muda, Salah Satunya Menurunkan Kolesterol

Tren
Viral, Video Sopir Bus Cekcok dengan Pengendara Motor di Purworejo, Ini Kata Polisi

Viral, Video Sopir Bus Cekcok dengan Pengendara Motor di Purworejo, Ini Kata Polisi

Tren
PDI-P Laporkan Hasil Pilpres 2024 ke PTUN Usai Putusan MK, Apa Efeknya?

PDI-P Laporkan Hasil Pilpres 2024 ke PTUN Usai Putusan MK, Apa Efeknya?

Tren
UKT Unsoed Tembus Belasan-Puluhan Juta, Kampus Sebut Mahasiswa Bisa Ajukan Keringanan

UKT Unsoed Tembus Belasan-Puluhan Juta, Kampus Sebut Mahasiswa Bisa Ajukan Keringanan

Tren
Sejarah dan Makna Setiap Warna pada Lima Cincin di Logo Olimpiade

Sejarah dan Makna Setiap Warna pada Lima Cincin di Logo Olimpiade

Tren
Ramai Anjuran Pakai Masker karena Gas Beracun SO2 Menyebar di Kalimantan, Ini Kata BMKG

Ramai Anjuran Pakai Masker karena Gas Beracun SO2 Menyebar di Kalimantan, Ini Kata BMKG

Tren
Kenya Diterjang Banjir Bandang Lebih dari Sebulan, 38 Meninggal dan Ribuan Mengungsi

Kenya Diterjang Banjir Bandang Lebih dari Sebulan, 38 Meninggal dan Ribuan Mengungsi

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke