Disebutnya Bahrun Naim sebagai otak bom Thamrin membuat nama Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo kerap disebut karena Bahrun adalah alumnus universitas tersebut.
Dekan Fakultas Teknik Universitas Sebelas Maret Surakarta (UNS), Sholihin As'ad, mengatakan bahwa dua mahasiswanya, yaitu Selvi Nurfitriani dan Finda Amalia Ma'ruf, tidak diketahui rimbanya.
Pembunuhan itu bermula dari keisengan tersangka yang mengajak korban berkenalan saat sedang dalam perjalanan menuju Kudus dengan menggunakan sepeda motor