Mencetak sarjana sebanyak-banyaknya bukanlah solusi bijak mengurangi tingkat pengangguran. Kemampuan perguruan tinggi mencetak lulusan tepat guna sesuai kebutuhan industri menjadi syarat utamanya.
Untuk menyokong kebutuhan SDM berkualitas perguruan tinggi perlu meningkatkan mutu dan relevansi antara ilmu pengetahuan teoritis dan praktik. Salah satu indikator keberhasilannya adalah jumlah pengembangan riset.
Peran industri kreatif dalam menggenjot ekonomi Indonesia semakin meningkat. Tidak kalah bersaing dengan luar negeri. Sayangnya, institusi pendidikannya kurang banyak.