Gelombang investasi China ke Indonesia ternyata lebih cepat dari perkiraan. Investasi langsung atau foreign direct investment atau FDI China di Indonesia, terhitung mulai 2012 hingga 2013, meningkat 110,6 persen.
China berjaya di mancanegara. Investasi properti yang dilakukan oleh investor dan perusahaan-perusahaan pengembangnya meroket 600 persen selama tiga tahun terakhir.
Pengembang Surabaya, terutama kelas menengah dan bawah akan menunda pembangunan proyek-proyek baru karena mengalami kesulitan dalam pembelian lahan dan material bangunan akibat depresiasi nilai Rupiah.
Kendati Surabaya belum bisa dibandingkan dengan Jakarta, namun kota ini perlahan menuju pertumbuhan menjanjikan. Terutama di sektor properti perkantoran, dengan kawasan Surabaya Selatan sebagai katalisator pertumbuhan.