Bermula dari pemilik toko yang menembak dua pemuda yang menebar dagangan di halaman tokonya, terjadi aksi pembalasan berupa pembakaran toko yang menewaskan pemilik dan 12 karyawan.
Bupati Kendal Widya Kandi Susanti mengharuskan toko swalayan dan mini market yang ada di wilayah kerjanya untuk menjual produk Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).