Pimpinan produksi Teater Koma, Ratna Riantiarno, mengatakan bahwa kelompoknya akan mementaskan lakon legendaris Sampek Engtay yang kali pertama ditampilkan pada 1988 lalu.
Legenda "Siluman Ular Putih" masih kontekstual di zaman sekarang. Pertanyaan-pertanyaan bernada protes dari rakyat kepada penguasa masih saja membentur tembok dan dianggap angin lalu.