Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo serius menyatakan "perang" melawan preman di Pasar Tanah Abang. Dia mengaku sudah melaporkan terkait preman-preman pelindung PKL itu kepada Kapolda Metro Jaya.
Rekayasa lalu lintas di kawasan Pasar Tanah Abang tidak membuat lancar arus kendaraan seperti yang diharapkan. Malah sopir angkutan umum mengaku kemacetan bertambah parah.