Kepala BIN Marciano Norman saat ini merupakan Ketua Umum Pengurus Besar Taekwondo Indonesia. Dia optimistis bisa membimbing atlet taekwondo hingga menggapai prestasi internasional.
Akibat perseteruan antar pengurus, enam atlet Taekwondo asal Kabupaten Semarang di bawah naungan Pengurus Besar Taekwondo Indoesia (PBTI) gagal mengikuti Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) di GOR Pandanaran, Ungaran.
Tim Pemusatan Latihan Nasional (Pelatnas) Taekwondo menargetkan dua medali emas dan empat perak dari kelas Kyorugi dan Poomsae dalam SEA Games XVIII di Singapura Juni 2015.