Sebagian surat suara yang diterima Komisi Pemilihan Umum Jakarta Timur sudah dalam kondisi tercoblos di antara ratusan surat suara rusak atau cacat yang lain.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) menyebut informasi soal surat suara Pemilu Presiden (Pilpres) 2014 di Hongkong yang hanya memuat salah satu pasangan calon presiden dan calon wakil presiden adalah informasi bohong dan sampah.