Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Timur tengah mengusulkan rencana pembuatan sumur resapan air hujan untuk mengantisipasi banjir pada musim hujan mendatang.
Setelah dikuasai Polri, keberadaan Benteng Willem II Ungaran kembali menimbulkan polemik. Selain keluhan bahwa warga mennjadi sulit mengakses bangunan tersebut, pemugaran dirasa melanggar undang-undang.
Menjelang penyelenggaraan Pemilu Legislatif 2014, sumur yang terletak di belakang rumah pengasingan Bung Karno di Bengkulu pada rentang 1938 hingga 1942 ramai dikunjungi para politikus, baik lokal maupun nasional.