Puluhan pelajar sebuah sekolah menengah kejuruan (SMK) diringkus aparat kepolisian setelah kedapatan membajak sebuah bus di Matraman, Jakarta Timur, Kamis (8/10/2015).
Siswa SMK di Kabupaten Tangerang, FA (16), mengaku menaruh dendam sehingga ia menyerang Muryana (23), staf tata usaha (sebelumnya disebut guru) di sekolahnya.
Ditemui Kompas.com, Jumat (11/9/2015), RF dengan tegas membantah tudingan tersebut.
"Tuduhan ini tidak benar adanya," kata RF, yang ternyata petugas tata usaha di sekolah tersebut.