Pengembangannya hasil riset dari skutik konvensional yang beredar di Indonesia dan desainnya "campur aduk" terinspirasi dari Honda Vario, Yamaha Xeon, dan Zero Motorcycles.
Baterai pengganti bisa disewa di tempat-tempat khusus yang telah bekerja sama dengan Garansindo. Metodenya, menurut Nur, pemilik skuter membeli energi bukan beli baterai.