Sektor perumahan di Amerika Serikat mulai bangkit. Hal ini ditandai dengan penjualan rumah eksisting yang melonjak 4,9 persen menjadi 4.890.000 unit terjual sepanjang bulan Mei dengan harga rerata 213.400 dollar AS (Rp 2,3 miliar) per unit.
Sampai saat ini tidak ada satu pun pejabat yang berani menggaransi seluruh rakyat bisa menempati rumah yang layak. Pasalnya, "backlog rumah sudah mencapai lebih dari 15 juta. Sementara cetak biru pembangunan perumahan nihil.
Rencana pemerintah mengakuisisi PT Bank Tabungan Negara Tbk melalui PT Bank Mandiri Tbk menimbulkan sejumlah kekhawatiran di kalangan praktisi bisnis perumahan, tak terkecuali masyarakat nasabah KPR.
Ketua Umum DPP APERSI versi Munas Pontianak, Eddy Ganefo, menyatakan ada beberapa pekerjaan rumah yang harus segera diselesaikan oleh pemerintah. Pekerjaan rumah pertama adalah bank tanah yang dianggapnya hanya pencitraan.