Cukup sudah Pemprov DKI Jakarta dicurangi oleh pengelola sampah dari swasta yang mengangkut sampah warga seenaknya. Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama kini memberi syarat jika pengelola sampah swasta masih ingin bekerja sama.
Penanganan sampah Jakarta dinilai warga terlalu lamban. Sementara produksi sampah terus bertambah hingga menumpuk. Hal ini terjadi karena pengangkutan yang kacau.
Kepala Dinas Kebersihan DKI Jakarta Saptastri Ediningtyas mengakui bahwa belasan truk sampah milik instansinya telah melanggar aturan jam angkut sampah.
Wakil Gubernur DKI Jakarta mendukung tindakan Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi mengusir truk sampah milik Dinas Kebersihan Provinsi DKI. Menurutnya, bus truk sampah memang tidak boleh beroperasi pada siang hari.