Perhelatan internasional Sail Komodo 2013 yang diikuti 160 kapal dari 47 negara peserta, memberikan dampak luas terhadap perkembangan kawasan Nusa Tenggara Timur.
Kepanitiaan Sail Komodo 2013 yang terpusat di Jakarta menyebabkan pemda kesulitan menyiapkan pesta puncak pada 14 September di Labuan Bajo, Manggarai Barat, NTT.
Ketua Pusat Pengembangan Ekonomi dan Pembangunan Universitas Katolik Widya Mandira, Kupang, Thomas Ola Langoday mengatakan, Sail Komodo 2013 selalu digadang-gadang bakal menyedot uang miliaran rupiah ke NTT.
Direktur Walhi NTT Heribertus Naif kepada Kompas.com, Jumat (2/8/2013) pagi mengatakan, even Sail Komodo kali ini tidak terlihat jelas adanya peranan rakyat NTT. Bahkan, menurut Heribertus, rakyat hanya sebatas jadi penonton saja.
Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur mengusulkan agar hotel terapung disiapkan sebagai penginapan alternatif dalam rangka pelaksanaan Sail Komodo 2013.