Menteri Pekerjaan Umum (PU), Djoko Kirmanto mengaku kecewa kepada pemerintah daerah di Indonesia yang mendapatkan proyek pembangunan rumah susun sewa (Rusunawa), namun setelah dibangun tak dihuni.
Menteri Perumahan Rakyat Djan Faridz mengungkapkan, omong kosong jika ada pengembang yang mengelak menyediakan hunian berimbang lantaran harga tanah di kota itu mahal. Menurutnya, komponen harga tanah tidak signifikan.
Unit Pengelola Rumah Susun Wilayah III DKI menyerahkan sepenuhnya penyelidikan praktik jual beli unit Rumah Susun Sederhana Sewa Pinus Elok, Cakung, Jakarta Timur, kepada kepolisian.
Penanggung Jawab UPT II Dinas Perumahan dan Gedung Pemda (DPGP) DKI Deden mengimbau agar penghuni rumah susun sewa (rusunawa) Tambora tidak menyewakan unit mereka ke pihak mana pun.