Saat ditanya apakah ia khawatir dicopot dari jabatan menteri yang baru enam bulan diemban, Rachmat Gobel mengaku sama sekali tidak pernah memikirkan hal tersebut.
Direktur Eksekutif Poltracking Hanta Yuda menyebutkan beberapa faktor yang sering digunakan sebagai faktor penentu perombakan kabinet. Dua di antaranya adalah tingkat kepuasan publik dan dinamika politik.
Wakil Ketua Umum Kadin Bidang Pemberdayaan Daerah Natsir Mansyur menuturkan, isu reshuffle kabinet dapat memengaruhi citra Indonesia di kalangan investor, padahal minat investasi Indonesia cukup tinggi.