"Betul, kami mendapat informasi bahwa ada salah satu kru kami, pramugari yang ditemukan di antara tujuh jenazah yang ada. Untuk identitas, kami masih menunggu identifikasi kepolisian."
"Kita turut berduka cita atas kejadian itu dan kita ikut berbelasungkawa dan kita doakan mereka supaya arwah mereka diterima Tuhan,” kata Frans Lebu Raya singkat
Dua peti jenazah korban AirAsia QZ8501 tiba di Landasan Udara TNI Angkatan Laut Juanda, Rabu (31/12/2014) sekitar pukul 16.00. Peti jenazah diterima oleh Gubernur Jawa Timur Soekarwo.
Suasana duka dari peristiwa jatuhnya pesawat AirAsia QZ8501 tidak hanya dirasakan keluarga korban yang berjubel di Bandara Juanda, Sidoarjo, Jawa Timur.