Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

#Quiet Quitting

Quiet Quitting: Fenomena Kerja Seperlunya yang Melanda Anak Muda
Quiet Quitting: Fenomena Kerja Seperlunya yang Melanda Anak Muda
Quiet quitting artinya melakukan pekerjaan seperlunya sesuai dengan yang diminta atasan maupun kantor, tidak lebih.
Feel Good
Ini Tandanya jika Kita Sebenarnya Berperilaku Quiet Quitting di Kantor
Ini Tandanya jika Kita Sebenarnya Berperilaku Quiet Quitting di Kantor
Quiet quitting adalah istilah yang belakangan populer namun sebenarnya bukan fenomena yang baru di dunia kerja.
Feel Good
01:34
Mengenal Quiet Quitting, Tren Kerja Seperlunya yang Tengah Viral
Mengenal Quiet Quitting, Tren Kerja Seperlunya yang Tengah Viral
Istilah 'quiet quitting' belakangan ramai di media sosial karena dianggap menjadi fenomena baru di dunia kerja
video
28:13
Ruang Jernih #35: Quiet Quitting Bro! Work Life Balance itu Penting!
Ruang Jernih #35: Quiet Quitting Bro! Work Life Balance itu Penting!
Baru-baru ini muncul istilah baru dalam dunia kerja yang viral di media sosial, yaitu ‘Quiet Quitting’. Quiet quitting merupakan sebuah konsep melakukan pekerjaan dengan seperlunya tanpa melebihkan atau mengurangi standar yang sudah tercipta. Pada dasarnya, quiet quitting dapat dimaknai sebagai ‘coping mechanism’ atau ‘survival tactics’ terhadap burn out di tempat kerja. Sehingga, konsep ini dapat dilihat sebagai positif atau negatif tergantung dari output yang dihasilkan. Quiet quitting bisa saja negatif jika hasil yang diberikan tidak maksimal dan terkesan apa adanya. Namun, quiet qutting dapat menjadi positif ketika hasil yang diberikan bisa memberi kepuasan. Quiet quitting dilakukan agar seseorang mencapai prinsip ‘work life balance’. Akan tetapi, prinsip ini dapat dikatakan tepat jika saja memang orang tersebut melakukan pekerjaan yang sudah menyita waktu terlalu banyak, sehingga harapan untuk kembali ke kehidupan pribadinya bisa terpenuhi dengan seimbang. Jadi apakah quiet quitting ini sudah tepat dilakukan di budaya kerja seperti sekarang? Mana dulu yang lebih penting, kehidupan pribadi atau karir di masa depan? Yuk tulis pendapat kamu di kolom komentar ya! Simak obrolan lengkapnya bersama Managing Editor Kompas.com Heru "Mbonk" Margianto dan Editor Kompas.com Yohanes "Eenk" Harususilo hanya di Ruang Jernih. #ruangjernih #herumargianto #enggarharususilo #kcm #jernihmelihatdunia
video

All News

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads