Beberapa wilayah menunjukkan akselerasi yang sangat signifikan. Manado dan Surabaya mencatat pertumbuhan harga tertinggi, masing-masing 9,7 persen dan 4,19 persen.
Siklus properti yang tengah melambat saat ini juga terkena dampak melemahnya perekonomian nasional. Kondisi ini seharusnya diwaspadai oleh para pelaku bisnis properti saat ini.
Sektor properti Inggris, terutama kota London, mulai bangkit kembali. Selama tiga tahun terakhir, penjualan rumah di kota yang dilintasi Sungai Thames ini terus menunjukkan pertumbuhan. Hal ini terjadi, terutama di kawasan elit pusat kota.
Aturan Bank Indonesia yang mengetatkan rasio pinjaman terhadap aset atau loan to value (LTV) kredit pemilikan rumah (KPR) kedua dan ketiga untuk rumah berukuran di atas 70 meter persegi, berpotensi melemahkan tingkat permintaan.