Pemilihan Umum 2014 dianggap sebagai momentum langka karena penentuan bakal calon wakil presiden lebih menyita perhatian daripada penentuan bakal calon presiden.
Wakil Sekjen Partai Demokrat Andi Nurparti mengatakan, partainya bisa saja berkoalisi dengan partai lain dan mengajukan cawapres atau membentuk poros baru dengan mengusung capres dari konvensi.
Pengamat politik dari Lembaga Pemilih Indonesia (LPI) Boni Hargens memprediksi, Pemilihan Presiden 2014 hanya akan menjadi panggung bagi bakal calon presiden dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) dan bakal calon presiden dari Partai Gerindra
Kini, meski bakal capres dari PDI Perjuangan, Joko Widodo, tengah di atas angin, bukan berarti pertarungan selesai. Lawan Jokowi bukan yang gampang ditaklukkan.
Lingkaran Survei Indonesia (LSI) memprediksi hanya ada tiga pasang calon presiden dan calon wakil presiden yang akan maju pada Pemilu Presiden 2014 mendatang. Hal tersebut merujuk hasil survei LSI per Januari 2014.