"Saya pribadi kecewa. Dengan tidak adanya Kang Emil, kita tidak akan menyaksikan pilkada yang penuh dengan kompetisi, saling adu prestasi antar-kandidat."
Syarif memprediksi hal itu dari gestur serta jawaban yang ditunjukkan Emil seusai bertemu Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama, di Balai Kota, Kamis (25/2/2016) lalu.