Polemik dukungan ganda partai gurem pada dua pasangan cagub-cawagub Jatim semakin meruncing. Ketua KPU Jatim Andry Dewanto Ahmad dituding menerima Rp 3 milliar dari salah satu pasangan calon untuk menuntaskan polemik dukungan ganda Partai Persatuan Nahdla

Puti Guntur Soekarno menggantikan posisi pencalonan wakil gubernur Azwar Anas yang sebelumnya mengundurkan diri.

Hal itu menjadi pilihan bila nantinya PAN, PKS, dan Gerindra gagal menghadirkan poros baru di Pilkada Jawa Timur.

Keputusan terkait pengganti Azwar Anas bisa saja diambil pada Selasa hari ini, atau pada Rabu besok, di hari terakhir pendaftaran.

Menurut Hasto, kecil kemungkinan cawagub yang dampingi Gus Ipul berasal dari usulan Gerindra, PKS, dan PAN.