Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

#Phk Akibat Corona

Asosiasi Serikat Pekerja: Pandemi Covid-19 Dalih Perusahaan Lakukan PHK Sepihak Tanpa Pesangon
Asosiasi Serikat Pekerja: Pandemi Covid-19 Dalih Perusahaan Lakukan PHK Sepihak Tanpa Pesangon
Dalam hemat ASPEK Indonesia, ada banyak perusahaan yang "memanfaatkan" pandemi Covid-19 sebagai alasan memutus hubungan kerja para pegawai.
Megapolitan
Hari Buruh, Gelombang PHK di Tengah Pandemi Corona
Hari Buruh, Gelombang PHK di Tengah Pandemi Corona
Mengatakan tengah mencari pekerjaan lain namun hal tersebut sulit dilakukan di tengah keterbatasan pergerakan karena PSBB.
Regional
Sebagian Perusahaan Disebut Hanya Sanggup Bertahan 3 Bulan Lagi, Serikat Pekerja di Depok Cemas
Sebagian Perusahaan Disebut Hanya Sanggup Bertahan 3 Bulan Lagi, Serikat Pekerja di Depok Cemas
Perusahaan yang berpeluang mengalami kesulitan paling telak ialah yang bergerak di sektor elektronik dan otomotif.
Megapolitan
Serikat Pekerja Kritik Pemerintah Kurang Perhatikan Nasib Buruh di Depok
Serikat Pekerja Kritik Pemerintah Kurang Perhatikan Nasib Buruh di Depok
Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) Kota Depok dianggap kurang peduli dengan nasib para pegawai yang sudah jadi korban pemutusan hubungan kerja (PHK).
Megapolitan
Serikat Pekerja Sebut Korban PHK di Depok Lebih Banyak dari Klaim Pemerintah
Serikat Pekerja Sebut Korban PHK di Depok Lebih Banyak dari Klaim Pemerintah
Pemerintah Kota Depok melalui Kepala Dinas Ketenagakerjaan Manto Jorghi mengklaim bahwa jumlah pegawai korban PHK hanya 397 orang.
Megapolitan

All News

Tak Tersentuh Bansos dan Ditolak Kartu Prakerja, Buruh Bingung Pikirkan Nasib Keluarga

Tak Tersentuh Bansos dan Ditolak Kartu Prakerja, Buruh Bingung Pikirkan Nasib Keluarga

Megapolitan
Terhantam Virus Corona, Maskapai Penerbangan Kurangi 5.000 Karyawannya

Terhantam Virus Corona, Maskapai Penerbangan Kurangi 5.000 Karyawannya

Tren
Atasi Dampak Covid-19, Menaker Minta Perusahaan Korsel Utamakan Dialog dengan Karyawan

Atasi Dampak Covid-19, Menaker Minta Perusahaan Korsel Utamakan Dialog dengan Karyawan

Nasional
Perusahaannya Terdampak Covid-19, 601 Pekerja di Kota Bekasi Kena PHK

Perusahaannya Terdampak Covid-19, 601 Pekerja di Kota Bekasi Kena PHK

Megapolitan
Menteri PPPA: 4.144 Pekerja Migran RI Dipulangkan, 83 Persennya Perempuan

Menteri PPPA: 4.144 Pekerja Migran RI Dipulangkan, 83 Persennya Perempuan

Nasional
Cerita Korban PHK yang Daftar Kartu Prakerja, Lebih Berharap Dapat Insentif daripada Pelatihan

Cerita Korban PHK yang Daftar Kartu Prakerja, Lebih Berharap Dapat Insentif daripada Pelatihan

Megapolitan

"Sebenarnya Saya Enggak Mau Nyuri tapi Anak Istri Belum Makan"

Regional
Perempuan di Pusaran Pandemi Corona, Bertahan Saat Finansial Keluarga

Perempuan di Pusaran Pandemi Corona, Bertahan Saat Finansial Keluarga "Lumpuh"

Regional
Pemprov DKI Upayakan 323.224 Pekerja yang Di-PHK dan Dirumahkan Dapat Kartu Prakerja

Pemprov DKI Upayakan 323.224 Pekerja yang Di-PHK dan Dirumahkan Dapat Kartu Prakerja

Megapolitan
Data Pemprov DKI, 323.224 Pekerja Di-PHK dan Dirumahkan Imbas Covid-19

Data Pemprov DKI, 323.224 Pekerja Di-PHK dan Dirumahkan Imbas Covid-19

Megapolitan
Pemerintah Diminta Awasi Perusahaan yang Aji Mumpung Tak Penuhi Hak Pekerja

Pemerintah Diminta Awasi Perusahaan yang Aji Mumpung Tak Penuhi Hak Pekerja

Megapolitan
Pemprov DKI Imbau Perusahaan Berikan Hak-hak Pegawai yang Kena PHK Saat Pandemi Corona

Pemprov DKI Imbau Perusahaan Berikan Hak-hak Pegawai yang Kena PHK Saat Pandemi Corona

Megapolitan
Ribuan Karyawan di Jaksel Kena PHK karena Covid-19, Paling Banyak Petugas Sekuriti dan Pegawai Ritel

Ribuan Karyawan di Jaksel Kena PHK karena Covid-19, Paling Banyak Petugas Sekuriti dan Pegawai Ritel

Megapolitan
Dampak Covid-19, Ribuan Karyawan di Jakarta Selatan Kena PHK

Dampak Covid-19, Ribuan Karyawan di Jakarta Selatan Kena PHK

Megapolitan
Pandemi Virus Corona , Pekerja Industri Otomotif Masih Aman dari PHK

Pandemi Virus Corona , Pekerja Industri Otomotif Masih Aman dari PHK

Feature
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads