Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

#Perusuh

Empat Terdakwa Kerusuhan 21-22 Mei Dituntut 4 Bulan Dua Minggu
Empat Terdakwa Kerusuhan 21-22 Mei Dituntut 4 Bulan Dua Minggu
Tuntutan tersebut dibacakan Jaksa Penuntut Umum (JPU) Rumondang Sitorus dalam sidang yang berlangsung di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat.
Megapolitan
[POPULER NUSANTARA] Tragedi KM 91 Tol Purbaleunyi | Saat Legenda Bola Halau Perusuh
[POPULER NUSANTARA] Tragedi KM 91 Tol Purbaleunyi | Saat Legenda Bola Halau Perusuh
Kecelakaan maut di Tol Purbaleunyi merenggut nyawa 8 orang. Polisi masih dalami penyelidikann untuk ungkap kecelakaan yang melibatkan 21 kendaraan.
Regional
Penegakan Hukum terhadap Perusuh dan Pengibar Bendera Bintang Kejora, dari Papua hingga Jakarta
Penegakan Hukum terhadap Perusuh dan Pengibar Bendera Bintang Kejora, dari Papua hingga Jakarta
Polisi menetapkan sejumlah tersangka terkait kerusuhan di sejumlah wilayah di Papua dan terkait pengibaran bendera bintang kejora di Jakarta.
Nasional
[POPULER NUSANTARA] Senjata Milik Perusuh Saat Demo Jayapura | Kasus Video Perkosaan Bocah 10 Tahun
[POPULER NUSANTARA] Senjata Milik Perusuh Saat Demo Jayapura | Kasus Video Perkosaan Bocah 10 Tahun
Deretan fakta kerusuhan di Jayapura terus jadi sorotan. Aneka jenis senjata tajam diamankan petugas saat kerusuhan di Jayapura, Papua.
Regional
Perusuh Saat Demo Jayapura Membawa Aneka Senjata Tajam, Ini Jenis-Jenisnya
Perusuh Saat Demo Jayapura Membawa Aneka Senjata Tajam, Ini Jenis-Jenisnya
Perusuh di demo Jayapura yang ditangkap membawa beberapa jenis senjata yang digunakan untuk melakukan perusakan dan penjarahan.
Regional

All News

Polda Papua Amankan 64 Perusuh, 28 Orang Jadi Tersangka

Polda Papua Amankan 64 Perusuh, 28 Orang Jadi Tersangka

Regional
Ricuh Papua, Presiden Jokowi: Tak Ada Toleransi bagi Perusuh

Ricuh Papua, Presiden Jokowi: Tak Ada Toleransi bagi Perusuh

Nasional
Situasi Kerusuhan Demo Jayapura Berangsur Kondusif, Massa Perusuh Dipukul Mundur

Situasi Kerusuhan Demo Jayapura Berangsur Kondusif, Massa Perusuh Dipukul Mundur

Regional
Terdakwa Kerusuhan 21-22 Mei Mengaku Diajak Orasi lewat Grup WhatsApp

Terdakwa Kerusuhan 21-22 Mei Mengaku Diajak Orasi lewat Grup WhatsApp

Megapolitan
Terdakwa Kerusuhan 21-22 Mei Mengaku Disiksa Polisi Saat Penangkapan

Terdakwa Kerusuhan 21-22 Mei Mengaku Disiksa Polisi Saat Penangkapan

Megapolitan
3 Fakta Dakwaan terhadap 18 Terdakwa Kerusuhan 21-22 Mei

3 Fakta Dakwaan terhadap 18 Terdakwa Kerusuhan 21-22 Mei

Megapolitan
Sidang Dakwaan Kerusuhan 22 Mei, Curi Uang dan Senjata Polisi hingga Iming-iming Uang

Sidang Dakwaan Kerusuhan 22 Mei, Curi Uang dan Senjata Polisi hingga Iming-iming Uang

Megapolitan
Terdakwa Kerusuhan 22 Mei 2019 Minta Maaf di Hadapan Hakim

Terdakwa Kerusuhan 22 Mei 2019 Minta Maaf di Hadapan Hakim

Megapolitan
Cerita Teman Sekuriti Sarinah yang Ditangkap karena Dianggap Bantu Perusuh 21-22 Mei

Cerita Teman Sekuriti Sarinah yang Ditangkap karena Dianggap Bantu Perusuh 21-22 Mei

Megapolitan
Fakta 29 Karyawan Sarinah Didakwa Bantu Pendemo, Beri Minum hingga Membiarkan Mereka Cuci Muka

Fakta 29 Karyawan Sarinah Didakwa Bantu Pendemo, Beri Minum hingga Membiarkan Mereka Cuci Muka

Megapolitan
Sidang di PN Jakbar, Perusuh 22 Mei Rata-rata Didakwa Lawan Aparat hingga Pengerusakan

Sidang di PN Jakbar, Perusuh 22 Mei Rata-rata Didakwa Lawan Aparat hingga Pengerusakan

Megapolitan
Cerita Salah Satu Anak Perusuh 22 Mei, Merasa Trauma dan Menjadikan Penangkapannya sebagai Pelajaran

Cerita Salah Satu Anak Perusuh 22 Mei, Merasa Trauma dan Menjadikan Penangkapannya sebagai Pelajaran

Megapolitan
Dakwan Terhadap 48 Perusuh Saat 22 Mei, Kekerasan pada Aparat hingga Rusak Fasilitas Publik

Dakwan Terhadap 48 Perusuh Saat 22 Mei, Kekerasan pada Aparat hingga Rusak Fasilitas Publik

Megapolitan
Ini Alasan Hakim Bebaskan Dua Orang Anak yang Ditangkap Saat 22 Mei

Ini Alasan Hakim Bebaskan Dua Orang Anak yang Ditangkap Saat 22 Mei

Megapolitan
Dua Anak yang Ditangkap Saat Kerusuhan 22 Mei Divonis Bebas

Dua Anak yang Ditangkap Saat Kerusuhan 22 Mei Divonis Bebas

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads