Bank Indonesia (BI) melakukan revisi pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun 2014 menjadi 5,1 sampai 5,5 persen. Ini lantaran realisasi pertumbuhan ekonomi pada kuartal I 2014 meleset dari perkiraan,
Pertumbuhan ekonomi nasional kuartal I-2014 dinilai tidak merata. Berdasarkan analisis BI, perlambatan pertumbuhan ekonomi terjadi lantaran penurunan pertumbuhan ekonomi di Kawasan Timur Indonesia (KTI).
Pertumbuhan ekonomi kuartal I-2014 dilaporkan sebesar 5,21 persen secara year on year, melambat dibandingkan pertumbuhan ekonomi kuartal IV 2013 sebesar 5,72 persen.