Emiten properti PT Pikko Land Development Tbk, melalui anak usaha PT Simpruk Arteri Realty menganggarkan dana investasi senilai Rp 2,1 triliun untuk proyek apartemen di Simpruk, Jakarta Selatan.
Beroperasinya Bandara International Kualanamu pada Kamis 25 Juli 2013, memberikan harapan baru. Termasuk geliat sektor properti di kawasan metropolitan Medan, Sumatera Utara.
Tidak seperti jenis properti lainnya, properti yang dikembangkan dengan konsep build to suit dianggap sangat menguntungkan. Sifatnya sangat khusus, menyasar segmen niche market (pasar tertentu), peluang terserap terbuka lebar.
Pemberlakuan aturan pengetatan rasio pinjaman terhadap aset atau Loan to Value (LTV) kredit pemilikan rumah (KPR) pertama sebesar 30 persen untuk tipe di atas 70 meter persegi tidak berdampak signifikan terhadap kinerja penjualan pengembang.