Ketua DPP REI Eddy Hussy mengungkapkan, selama ini pengembang menghadapi masalah yang terus berulang. Meski pemerintah berganti, pengembang terus terbentur biaya tinggi.
Harga lahan di kawasan pinggiran bergerak naik sebesar dua digit. Ini disebabkan oleh perubahan orientasi pembangunan yang dilakukan pengembang serta perpindahan kantor operasional perusahaan-perusahaan besar.
Pengusaha lokal mengisi ruang perkantoran di koridor TB Simatupang, Jakarta Selatan, sebanyak 40 persen dari total pasok yang tersedia hingga kuartal II 2013.
Grup Trivo berencana membangun properti komersial berupa hotel, pusat belanja, dan pusat kuliner yang diintegrasikan dengan Terminal Baranangsiang, Bogor. Mereka bekerja sama dengan Pemerintah Kota Bogor dengan pola BOT.
Rencana optimalisasi Terminal Baranangsiang menuai pro dan kontra karena ditengarai mengubah tata ruang Kota Bogor. Nantinya, dalam area publik ini akan dibangun properti komersial mal, hotel, dan pusat kuliner.