Terkonsentrasinya pembangunan fasilitas akomodasi di dua kawasan utama yakni Jakarta Pusat dan Jakarta Utara, membuat kawasan lainnya sangat prospektif untuk pengembangan perhotelan.
Tingginya tingkat okupansi kamar hotel hingga 70 persen per tahun menjadi daya tarik yang kuat bagi investor properti asing menanamkan modalnya di Lombok.
Pergeseran signifikan betul-betul terjadi di sektor properti. Transaksi tanpa batas, terjadi tak sampai dalam hitungan tahun. Setelah pengembang China melebarkan sayap ekspansi bisnisnya ke London, Inggris, kini giliran investor Timur Tengah.
Jakarta bakal mengoleksi tiga pencakar langit berkategori supertall hingga 2020 mendatang. Ketiganya adalah cemindo Tower, Thamrin Nine 1 Tower, dan Pertamina Energy Tower.
Kendati sempat tergelincir selama Juli-September 2013, yang ditandai berkurangnya tingkat serapan dan pasokan, harga sewa sektor perkantoran Jakarta pada penghujung tahun ini, masih tumbuh signifikan.