Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

#Penembakan

Otak Pembunuhan Pengusaha di Kelapa Gading Mengaku Sakit Hati, Sering Diajak Korban Berhubungan Badan
Otak Pembunuhan Pengusaha di Kelapa Gading Mengaku Sakit Hati, Sering Diajak Korban Berhubungan Badan
NL otak pembunuhan mengaku sering dilecehkan oleh korban. Pelaku sering diminta melakukan hubungan badan.
Megapolitan
01:36
Uang di Rekening Brigadir J Diduga Dikuras, Pengacara: Transaksi Dilakukan Setelah Yoshua Meninggal
Uang di Rekening Brigadir J Diduga Dikuras, Pengacara: Transaksi Dilakukan Setelah Yoshua Meninggal
Kamarudin mengatakan ada transaksi dari rekening Yoshua pada saat tiga hari setelah Brigadir Yoshua meninggal dunia, ke rekening milik salah satu tersangka.
video
03:10
Sambo Mengaku Perintahkan Richard 'Hajar' Yosua, Bukan Tembak
Sambo Mengaku Perintahkan Richard 'Hajar' Yosua, Bukan Tembak
Terdakwa Ferdy Sambo mengungkapkan bahwa ia hanya memerintahkan Richard Eliezer untuk menghajar Brigadir J.
video
01:56
Polri Pastikan Kadiv Propam Masih Aktif Bertugas Pasca Kasus Penembakan Brigadir J
Polri Pastikan Kadiv Propam Masih Aktif Bertugas Pasca Kasus Penembakan Brigadir J
Ramadhan mengatakan, Irjen Ferdy Sambo masih aktif bertugas seperti biasa.
video
01:21
Polri Akui Masih Sita 2 Handphone Brigadir J untuk Diperiksa di Laboratorium Forensik
Polri Akui Masih Sita 2 Handphone Brigadir J untuk Diperiksa di Laboratorium Forensik
Dua handphone itu masih dalam proses pendalaman oleh laboratorium forensik.
video

All News

01:43
Komnas HAM Sebut Miliki Catatan Signifikan soal Penyebab Luka di Tubuh Brigadir J

Komnas HAM Sebut Miliki Catatan Signifikan soal Penyebab Luka di Tubuh Brigadir J

video
01:42
Polri Libatkan Kompolnas dan Komnas HAM dalam Rekonstruksi Kasus Brigadir J

Polri Libatkan Kompolnas dan Komnas HAM dalam Rekonstruksi Kasus Brigadir J

video
02:37
Sambo Sempat Percaya Diri Bikin Skenario Tewasnya Brigadir J

Sambo Sempat Percaya Diri Bikin Skenario Tewasnya Brigadir J

video
02:52
Ketika Penggunaan Pistol Glock 17 oleh Bharada E dalam Insiden Polisi Tembak Polisi Dipertanyakan

Ketika Penggunaan Pistol Glock 17 oleh Bharada E dalam Insiden Polisi Tembak Polisi Dipertanyakan

video
02:53
Tanda Tanya Besar Motif Penembakan Brigadir J

Tanda Tanya Besar Motif Penembakan Brigadir J

video
05:21
Dalang Penembakan Istri TNI di Semarang Diduga Suaminya Sendiri

Dalang Penembakan Istri TNI di Semarang Diduga Suaminya Sendiri

video
02:34
Kamaruddin Simanjuntak Sebut Ayah Brigadir J Lelah Ikuti Kasus Pembunuhan Anaknya

Kamaruddin Simanjuntak Sebut Ayah Brigadir J Lelah Ikuti Kasus Pembunuhan Anaknya

video
02:32
Biden Beri Penghormatan Kepada Korban Penembakan di Uvalde, Texas

Biden Beri Penghormatan Kepada Korban Penembakan di Uvalde, Texas

video
02:18
Olah TKP Baku Tembak Antar Polisi Disebut Tanpa Izin Ketua RT

Olah TKP Baku Tembak Antar Polisi Disebut Tanpa Izin Ketua RT

video
00:53
Pengacara Bripka RR: Ferdy Sambo Sempat Kumpulkan Anak Buahnya Setelah Penembakan Brigadir J

Pengacara Bripka RR: Ferdy Sambo Sempat Kumpulkan Anak Buahnya Setelah Penembakan Brigadir J

video
01:52
Eks Kapolres Jaksel Susul Sambo ke Mako Brimob

Eks Kapolres Jaksel Susul Sambo ke Mako Brimob

video
03:47
Pengacara Ferdy Sambo Jelaskan soal DNA di Senjata Glock 17 Milik Ferdy Sambo

Pengacara Ferdy Sambo Jelaskan soal DNA di Senjata Glock 17 Milik Ferdy Sambo

video
03:13
Fakta-fakta Penembakan Massal di California Usai Festival Imlek

Fakta-fakta Penembakan Massal di California Usai Festival Imlek

video
01:43
Bharada E Bisa Saja Bebas dari Pidana Jika Hanya Menerima Perintah

Bharada E Bisa Saja Bebas dari Pidana Jika Hanya Menerima Perintah

video
04:16
Belum ada Tersangka dalam Kasus Penembakan Brigadir J | Saling Klaim Citayam Fashion Week

Belum ada Tersangka dalam Kasus Penembakan Brigadir J | Saling Klaim Citayam Fashion Week

video
02:17
Tok! Ricky Rizal Divonis 13 Tahun Penjara atas Kasus Pembunuhan Brigadir J

Tok! Ricky Rizal Divonis 13 Tahun Penjara atas Kasus Pembunuhan Brigadir J

video
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads