Praktisi pendidikan Retno Listyarti menilai ada yang salah dalam pemilihan menteri pendidikan selama ini. Menteri pendidikan selama ini, kata dia, cenderung dipilih dari tokoh-tokoh besar yang bergelar doktor dan profesor.
Peserta beasiswa di luar negeri di bawah naungan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Dikti) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan belum sepenuhnya mendapatkan dana beasiswa.
”Sudah saatnya Indonesia percaya diri dan semakin terbuka terhadap kemitraan yang lebih luas dan berarti, termasuk dalam bidang pendidikan,” tutur MacIntyre.