Menurut dia, tambahan alokasi tersebut akan digunakan sebagai belanja modal pembangunan gedung sebesar Rp 600 miliar dan belanja barang sebesar Rp 124,5 miliar.
Sejumlah kalangan meminta pemerintah, pemenang lelang, dan operator menyelesaikan masalah pengadaan bus tahun 2012-2013. Kini, ratusan unit bus mangkrak tanpa status yang jelas.