Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro mengatakan, Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) tidak terganggu karena melemahnya nilai tukar rupiah terhadap dollar AS.
Ekonom yang kini menjabat sebagai Staf Ahli Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Destry Damayanti mengakui bahwa pelemahan nilai tukar mata uang negara-negar di dunia, termasuk rupiah disebabkan tren penguatan dollar AS.