Meskipun pemilihan umum legislatif dan pemilihan presiden masih lama, tetapi sejumlah reklame berbau politik berukuran besar sudah bertebaran di beberapa ruas jalan, baik di dalam kota maupun desa di Kabupaten Pamekasan.
Banyaknya warga yang tidak berhak menerima bantuan langsung sementara masyarakat (BLSM) di Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur, membuat sejumlah Kepala Desa, enggan mencairkan dana kompensasi kenaikan harga bahan bakar minyak itu.
Hari pertama puasa di kantor DPRD Pamekasan, Jawa Timur, terlihat sepi dari anggota DPRD Pamekasan. Yang terlihat hanya staf sekretariat dan beberapa anggota DPRD Pamekasan.
Pendistribusian Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM) di Kabupaten Pamekasan, Jumat (5/7/2013), kembali dilaksanakan. Namun, dana BLSM tersebut ada yang dibagi rata sehingga per orang hanya menerima Rp 100.000.