Hasil penelitian Tim Riset Mandiri Terpadu Gunung Padang digugat oleh sejumlah arkeolog dan geolog. Beberapa pihak mengatakan, analisis data pada riset tersebut terlalu "jump to conclusion".
Pembeli hewan kurban dan warga di sekitar tempat penjualan hewan milik Obet (55) di Jalan Jenderal Sudirman, Kecamatan Cambai, Prabumulih, dibuat heboh.