Nyamuk-nyamuk 'baik' ini memiliki bakteri bernama Wolbachia yang bertindak seperti vaksin, sehingga virus demam berdarah Aedes Aegypti pada nyamuk bisa berhenti berkembang biak.
Sebuah penelitian yang dilakukan oleh Dr Phil Koehler dari University of Florida menyatakan ada tiga tipe orang yang sering jadi incaran si serangga penghisap darah atau nyamuk. Salah satunya adalah orang yang malas ganti kaus kaki.
Penggunaan jangka panjang dari obat antinyamuk sebenarnya tak dianjurkan karena dapat menimbulkan gangguan kesehatan. Siasati gangguan nyamuk dengan cara-cara yang lebih alami.