Kopral Satu Benyamin Balok, seorang babinsa yang membawahi tiga desa di perbatasan NTT-Timor Leste membagikan bingkisan sembako untuk warga miskin yang semuanya dibiayai uang pribadinya.
Selain berlajar dan bermain, anak-anak Sekolah Dasar di kecamatan Biboki, Nusa Tenggara Timur (NTT), memiliki aktivitas lain, yakni menenun. Karya tenun mereka yang berupa syal dapat langsung dijual dengan harga Rp 15.000 - Rp 40.000.
Nusa Tenggara Timur bagi kedua perempuan muda ini memberikan satu hal yang paling berkenang dalam perjalanan hidupnya. Berawal dari perjalanan liburan selepas masa kuliah, mereka menemukan satu warisan budaya yang bernilai tinggi.
Puluhan jeriken kosong maupun yang masih berisi Bahan Bakar Minyak (BBM) hazil razia yang ditaruh di halaman depan Mapolres Timor Tengah Utara (TTU), Nusa Tenggara Timur, dinilai mengganggu tugas dan pelayanan polisi.