Slamet Riyadi (23), tukang nasi goreng yang menjadi korban perampokan oleh dua remaja pada Sabtu (21/2/2015) kemarin, saat ini masih menjalani perawatan intensif di RS Fatmawati.
Dua remaja, yakni RAD (18) dan MI (17), merampok seorang penjual nasi goreng, Slamet Riyadi (23), demi mendapatkan uang agar bisa terus bermain game online.
Sejumlah pengungsi korban banjir di Rawa Buaya mengantre di depan gerobak nasi goreng. Beberapa warga lainnya memilih untuk membeli makanan lain seperti soto dan siomay.