Dengan kata lain, kata Dedi, Munas Golkar akan berjalan mulus sehingga Airlangga Hartarto bisa melanjutkan kepemimpinannya.

Daripada saling menentang, Aburizal menantang para pesaingnya untuk berkompetisi secara terbuka serta sesuai anggaran dasar dan anggaran rumah tangga partai dalam munas yang akan digelar.

Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar Akbar Tandjung menyarankan agar Musyawarah Nasional (Munas) IX Partai Golkar digelar pada awal 2015.

"Ada pihak yang memang bekerja untuk tercapainya munas lebih cepat dari yang ditentukan semula. Informasi dari kawan-kawan di Bandung, (desakan percepatan Munas) di akhir bulan November ini,"

Pengamat politik Universitas Padjadjaran, Bandung, Idil Akbar, memandang upaya percepatan penyelenggaraan Munas IX Golkar merupakan bentuk kekhawatiran Aburizal Bakrie dalam mempertahankan jabatan ketua umum.