Para pendukung Presiden Mesir yang digulingkan, Muhammad Mursi, Kamis (1/8/2013), menolak seruan Kementerian Dalam Negeri untuk mengakhiri aksi di dua lapangan di Kairo.
Intelektual Nahdlatul Ulama (NU) Zuhairi Misrawi mengatakan, negara lain bisa membantu Mesir untuk memecahkan kebuntuan politik di negaranya, termasuk Indonesia.
Harapan akan munculnya solusi damai krisis di Mesir makin tipis setelah kedua pihak yang berseteru di negara itu tetap bertahan pada pendirian masing-masing, bahkan terkesan cenderung memilih konfrontasi.