Ibu menyusui harus memperhatikan kecukupan nutrisi yang dikonsumsi sehari-hari. Kecukupan nutrisi akan menentukan kualitas dan kuantitas ASI, serta kesehatan ibu selama menyusui.
Sebetulnya hasil perahan bukanlah indikator yang menandakan kecukupan atau banyak tidaknya produksi ASI kita. Apalagi perah sambil menyusui bayi, tentunya bisa jadi ada ASI yang dikeluarkan oleh bayi saat proses menyusu yang tidak terukur jumlahnya.
Tantangan yang paling besar dalam edukasi menyusui adalah bisa menyasar ibu-ibu di desa, di pinggiran, juga ibu yang bertani, berkebun yang mata pencahariannya dari bertani.
Nutrisi yang lengkap adalah sebagian dari keunggulan dan manfaat besar air susu ibu (ASI). Manfaat lain yang tidak kalah besarnya adalah perlekatan antara ibu dan buah hati.
Meski tidak selalu mudah, menyusui juga tidak selamanya sulit. Berbagai pengalaman yang terangkum dalam buku BREASTFRIENDS InspirASI 22 Ibu Menyusui, mungkin bisa memudahkan ibu dalam memberikan ASI untuk buah hatinya.