Ahli strategi dan konsultan jajak pendapat dari Partai Liberal, Mark Textor, meminta maaf atas pernyataan di akun Twitter-nya, Rabu (20/11/2013), yang mengkritik respons Indonesia atas terungkapnya penyadapan terhadap sejumlah pejabat Tanah Air.
Pemerintah Australia mesti mengambil langkah untuk menyelesaikan masalah dengan Indonesia terkait munculnya informasi penyadapan terhadap Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan sejumlah pejabat Indonesia.