Meski santer terdengar kian banyak perempuan 'putus asa' dalam mencari pasangan hidup. Tetap, ternyata ketika dihadapkan pada pilihan menikah, banyak perempuan menundanya dengan alasan pikir-pikir dulu.
Meski selisih usia mereka 18 tahun, Yasmine Leeds Wildblood dan Raden Mas Sahid Abishaloni BN atau Abi Yapto sepakat untuk meresmikan hubungan mereka dalam pernikahan, Senin depan (9/12/2013).
Badan Koordinasi Keluarga Berencana (BKKBN) Provinsi Jatim menilai, usia pernikahan masyarakat Jatim belum ideal. Sebagian besar mereka melangsungkan pernikahan di usia 18-19 tahun.
“Ada warga yang tidak mau nikah, sudah hamil, dan tidak punya anak, malah datang lapor ke bupati. Saya minta mereka untuk melapor saja dulu ke kepala desa, tetapi mereka tetap tidak mau..."