Juru bicara Kementerian Pertahanan Amerika Serikat pada Selasa (7/2/2023) mengatakan, Beijing menolak permintaan panggilan aman antara Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin dan Menhan China untuk membahas balon mata-mata.
Amerika Serikat mengungkapkan bahwa balon mata-mata China telah beroperasi di seluruh benua yang ada di dunia, termasuk empat unit yang terlacak melintasi langit AS.