Sebanyak 319 anak buah kapal (ABK) asing berbagai negara yang selama ini berada di Benina Kepualauan Aru Maluku, mulai dipulangkan Sabtu. Proses pemulangan ratusan ABK asing ini menggunakan Kapal Hiu Macan dan KRI Rengat 711 milik TNI AL.
"Kami hanya tidur sangat sebentar. Kami bekerja sampai tangkapan kami penuh. Kapal dapat menampung berton-ton ikan. Kami selalu bekerja di seputar Perairan (Teluk) Ambon dan jaring kami penuh tangkapan dengan sangat cepat."
Kapoda Maluku Brigjen Murad Ismail mengaku ada puluhan kuburan yang diduga merupakan makam para ABK warga negara asing di Benjina, Kepulauan Aru Maluku. Puluhan kuburan itu tampak rapi terawat.
Delegasi pemerintah Thailand yang dikirim ke Maluku untuk menginvestigasi adanya dugaan perbudakan warga Negara Thailand di Benjina, Kepulauan Aru, menemui Kapolda Maluku Brigjen Murad Ismail di kantor Polda Maluku, Senin (30/3/2015).