Presiden Barack Obama, Rabu (19/3/2014), menyatakan pencarian pesawat Malaysia Airlines yang hilang sejak Sabtu (8/3/2014) adalah prioritas utama bagi Amerika Serikat. Dia menawarkan segala sumber daya termasuk dari Biro Investigasi Federal (FBI).
Para penyidik Malaysia dengan bantuan Biro Investigasi Federal (FBI) Amerika Serikat mencoba memulihkan file yang dihapus dari perangkat simulator Boeing 777 di rumah pilot pesawat Malaysia Airlines yang hilang.
Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro menegaskan bahwa militer Indonesia tidak pernah menerima sinyal apa pun dari pesawat Malaysia Airlines MH370 yang hilang kontak pada 8 Maret 2014.
Sepuluh hari sejak menghilangnya pesawat Malaysia Airlines, Pemerintah Thailand, Rabu (19/3/2014), mengatakan, militer mereka mengidentifikasi sinyal radar yang mungkin berasal dari pesawat tersebut.