Sebuah kereta api yang membawa 280 jasad korban Malaysia Airlines MH17 akhirnya diizinkan meninggalkan wilayah Ukraina yang dikuasai pemberontak setelah gencatan senjata diberlakukan di sekitar lokasi jatuhnya pesawat tersebut.
Presiden AS Barack Obama mengatakan, saat ini tim investigasi internasional sudah berada di Ukraina untuk melakukan penyelidikian terkait tragedi Malaysia Airlines MH17 yang diduga jatuh karena misil yang dilepaskan pemberontak pro-Rusia.
Kantor kejaksaan agung Belanda, Senin (21/7/2014), telah memulai penyelidikan kriminal terkait jatuhnya Malaysia Airlines MH17 di wilayah timur Ukraina yang dikuasai pemberontak pekan lalu.
Jatuhnya pesawat MH17 akibat ditembak rudal di zona perang Ukraina dan menewaskan seluruh penumpang di dalamnya yang berjumlah 298 orang mengagetkan dunia.